Palu, Bahribantenreborn.Net – Komisi III DPR RI memberikan apresiasi atas keberhasilan Operasi Madago Raya dalam menstabilkan keamanan di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Hal ini disampaikan saat kunjungan kerja reses yang digelar di Aula Rupatama Polda Sulteng, Jumat (25/7/2025), sebagai bagian dari pengawasan atas pelaksanaan penegakan hukum di wilayah tersebut.
Rombongan Komisi III dipimpin Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ir. Hj. Sari Yuliati, M.T., didampingi oleh Dr. Sarifuddin Sudding, S.H., M.H., dan sejumlah anggota lainnya. Kegiatan ini dihadiri pula oleh Kapolda Sulteng Irjen Pol. Dr. Agus Nugroho, Kajati Sulteng N. Rahmat R., S.H., M.H., Kepala BNNP Sulteng Brigjen Pol. Ferdinand Maksi Pasule, serta para Kapolres, Kajari, dan Kepala BNNK dari seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Tengah.
Dalam sambutannya, Dr. Sarifuddin Sudding menekankan pentingnya penegakan hukum yang adil dan profesional, serta perlunya pendekatan yang humanis kepada masyarakat. Ia menyoroti bahwa Sulawesi Tengah, khususnya Poso, pernah menjadi sorotan nasional karena konflik dan aksi terorisme, namun kini mulai bangkit dan kondusif.
“Alhamdulillah, berkat Operasi Madago Raya, situasi keamanan di Poso membaik secara signifikan. Ini hasil dari kerja keras aparat keamanan yang patut kita apresiasi. Tapi yang tak kalah penting adalah memperkuat pencegahan agar sejarah kelam tidak terulang,” tegas Sudding.
Selain evaluasi atas pelaksanaan Operasi Madago Raya, kunjungan ini juga menjadi forum dialog antara Komisi III dan jajaran penegak hukum di Sulteng. Topik yang dibahas mencakup penanganan tindak pidana umum, pemberantasan narkoba, hingga strategi pencegahan kejahatan di wilayah yang masih tergolong rawan.
Komisi III DPR RI berharap keberhasilan ini menjadi tonggak baru untuk menghapus stigma negatif yang selama ini melekat pada Kabupaten Poso. Pemulihan keamanan yang konsisten diharapkan berdampak positif terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.
BahriBantenreborn.net
Tajam dan Menggigit
