BAHRI BANTEN REBORN.NET
Tangerang Selatan-
Prihatin kasus pemecatan sepihak yang terjadi pada salah satu karyawan AEON MALL BSD berinisial IM, Dimana saudara IM ini baru bekerja di Perusahaan tersebut sudah 8 Bulan bekerja dan yang mana kontrak bekerja 1 tahun.
Adapun awal mula terjadinya pemecatan terhadap dirinya berawal dari ketika IM pada tanggal 10 september 2025 "saya sakit dan tidak bisa masuk kerja pada hari itu pula saya langsung periksa berobat ke Klinik Alfatih Medika, dan karena badan saya sedang kurang sehat saya pun membuat Surat Keterangan Dokter (SKD) dan Dokter pun memberikan dengan tulisan 1 hari ijin tidak bekerja.ucap IM
Lanjut IM pun menjelaskan kembali kepada awak media, esoknya saat saya mau masuk kerja setelah 1 hari saya ijin badan saya masih kurang sehat badan masih lemas,Surat Keterangan Dokter yang awalnya hanya 1 hari saya coret menjadi 2 hari karena badan saya masih bener bener lemas.tambah IM
Selang beberapa hari saya masuk kerja pas kebetulan Closing Absensi saya di panggil oleh HRD bernama ibu Monica Cindy Else. menanyakan kenapa ada coretan di Surat Keterangan Dokter saya menjawab iya bu saya yang mencoret menjadi 2 hari dikarenakan saat saya mau masuk kerja setelah ijin 1 hari badan saya masih lemas ga kuat berjalan dan hari HRD mengatakan saya besok tidak usah bekerja lagi.tegas IM
Dari informasi yang di jelaskan IM selaku korban pemecatan sepihak oleh perusahaan seharusnya tidak terjadi dan masih ada toleransi,seperti di berikan SP1 atau SP2 tidak harus memutus kerja seperti yang dialami IM.
PHK sepihak menunjukkan praktik tidak sah yang sering menimbulkan protes karyawan terhadap perusahaan karena melanggar hukum ketenagakerjaan dengan mengabaikan prosedur dan hak pekerja,Karyawan yang di-PHK sepihak.
Awak media sempat mengkofirmasi ke Store Manager AEON BSD Ibu Ade Rahmani, melalui pesan WhatsApp terkait terjadi nya pemecatan sepihak yang di lakukan HRD AEON BSD. Sampai saat ini tidak ada penjelasan dan balasan pesan WhatsApp.
Onay