PALU – Bahribantenreborn.net | Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tengah jadi prioritas nasional, namun pertanyaan besar tetap menggantung: sejauh mana program ini benar-benar menyentuh rakyat di lapangan?
Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Dr. Agus Nugroho, S.I.K., S.H., M.H., didampingi Irwasda Kombes Pol Asep Ahdiatma, S.I.K., M.H., melakukan sidak ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Sulteng, Selasa (9/9/2025). Kunjungan ini bertujuan memastikan dapur dan fasilitas SPPG siap melayani distribusi gizi sesuai standar nasional.
“Kami ingin memastikan kesiapan Polda Sulteng dalam mendukung program prioritas nasional terutama MBG,” tegas Kapolda.
Namun Bahribantenreborn.net menilai, kunjungan ini bukan hanya soal kesiapan fasilitas. Lebih penting adalah bagaimana pengawasan, transparansi anggaran, dan distribusi makanan bergizi ini benar-benar tepat sasaran. Jangan sampai program hanya berhenti pada slogan, sementara pelajar penerima manfaat justru tidak mendapatkan haknya secara layak.
Kapolda sendiri menegaskan bahwa Polri bukan hanya hadir sebagai penjaga keamanan, melainkan juga harus ikut mendorong kesejahteraan masyarakat. “SPPG harus menjadi contoh nyata bagaimana Polri hadir untuk masyarakat,” ujarnya.
SPPG Polda Sulteng kini digadang menjadi motor operasional MBG di wilayah Sulawesi Tengah. Tetapi publik tetap berhak mengawasi: apakah distribusinya berjalan cepat, terukur, dan bebas dari praktik manipulasi?
Langkah Kapolda turun langsung patut diapresiasi, tapi tantangan sesungguhnya ada di implementasi harian. Program MBG tidak boleh berhenti pada tataran pencitraan, melainkan harus menjawab kebutuhan gizi masyarakat dan membuktikan lahirnya generasi unggul.
Redaksi: Bahribantenreborn.net
